Senin, 15 September 2014

Sang Merpati

Aku wanita yang menyukai keindahan. Aku taburkan bibit-bibit keindahan di teras rumahku. Yang selalu kuinginkan, setiap pagi, sebelum aku beraktifitas, aku bisa melihat mereka bermekaran menunjukkan warnanya yang indah. Aku pun wanita yang menyukai kemerduan. Aku biarkan kicauan burung bergeming di setiap hembusan angin yang aku nikmati setiap paginya. Aku juga seorang wanita yang menyayangi keindahan pada makhluk hidup. Aku suka melihat merpati-merpati yang kusimpan dalam sangkar di teras. Namun, aku menyadari, kehadirannya tidak mengartikan kebahagiaan bagi sang merpati. Teras indah depan mataku ini memberikan batas baginya, apalagi ia yang bergerutu dalam sangkarnya. Aku menyadari, dia tidak menyukai ini. Hari ini aku memutuskan, memang merpati itu harus terbang bebas sampai ia akan bertemu dengan merpati lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Stupidfy : Ku Yakin Cinta Part IV

Read Stupidfy : Ku Yakin Cinta Part III                 Via Whatsapp aku mengajaknya pergi ke Puncak, enam bulan kemudian. Dia mau dan si...